PropertiTerkini.com, (BEKASI) — PT Metropolitan Land Tbk (Metland) kembali mencatat pencapaian positif di kuartal ketiga tahun 2024, dengan membukukan laba bersih sebesar Rp314 miliar.
Angka ini mencerminkan peningkatan sebesar 4,4% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya, dimana laba bersih tercatat sebesar Rp301 miliar.
Baca Juga: Metland Cikarang Pasarkan Dua Cluster Baru Mulai Rp400 Jutaan, Tahap 1 Tuntas
Meski dihadapkan pada tantangan daya beli masyarakat yang melemah, kinerja Metland tetap berhasil menunjukkan pertumbuhan yang stabil.
Selain mencatat laba bersih yang meningkat, Metland juga melaporkan pendapatan usaha yang tumbuh 1,6% menjadi Rp1,305 triliun pada kuartal III 2024.
Baca Juga: Bidik Investor Asing, Metland Janjikan Keuntungan Investasi di Venya Villa Ubud
Peningkatan ini disebabkan oleh adanya kenaikan pendapatan berulang (recurring income) sebesar 10% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu,” kata Olivia Surodjo, Direktur PT Metropolitan Land Tbk, kepdaa media usai paparan publik mengenai kinerja dan rencana Perseroan untuk pengembangan proyek, yang digelar secara daring, Rabu (13/11/2024).
Kontribusi Bisnis dan Aset Metland
Dari segi kontribusi bisnis, 68% pendapatan Metland berasal dari penjualan residensial, sementara sisanya sebesar 32% disumbangkan oleh pusat perbelanjaan, hotel, dan pendapatan lainnya.
Beberapa proyek andalan seperti Metland Cyber Puri, Metland Menteng, dan Metland Cibitung memberikan kontribusi signifikan terhadap penjualan.
Sementara itu, pendapatan berulang Metland didukung oleh beberapa pusat perbelanjaan dan hotel, seperti Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan, dan Hotel Horison Ultima Seminyak di Bali.
Baca Juga: Informa Cibubur Hadirkan Toko Ketiga, Yuk Merapat Ada Diskon Besar, Hemat Hingga 60%
Nilai aset perusahaan juga mengalami peningkatan pada kuartal ketiga tahun ini, yaitu sebesar 3,2% menjadi Rp7,45 triliun dibandingkan akhir tahun sebelumnya. Sementara itu, ekuitas perseroan juga tumbuh sebesar 5,7% menjadi Rp5,44 triliun.
Insentif PPN DTP Bantu Tingkatkan Penjualan Residensial
Salah satu faktor yang mendorong kenaikan pendapatan Metland dari sektor residensial adalah adanya insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP).
Menurut Olivia, insentif ini berperan penting dalam mendukung daya beli masyarakat untuk produk perumahan yang ditawarkan Metland.
Olivia berharap insentif PPN DTP tersebut dapat diperpanjang pada 2025, mengingat dampaknya besar terhadap penjualan produk properti di Metland.
“Jika diberikan waktu yang lebih panjang, maka kesempatan besar bagi kami untuk dapat mempersiapkan produk tersebut. Jadi saat ini kami masih menunggu mengenai kebijakan tersebut,” tambahnya.
Baca Juga: Gandeng 10 Bank Nasional, Altea BLVD Beri Kemudahan Pembiayaan Properti bagi Konsumen
“Hingga Oktober 2024, Metland mencatat marketing sales sebesar Rp1,503 triliun, atau mencapai 79% dari target penjualan tahun 2024,” jelasnya.
Pengembangan Proyek Terbaru dan Rencana Ekspansi
Sebagai bagian dari rencana jangka panjang, perusahaan yang berdiri sejak tahun 1994 terus melakukan pengembangan pada berbagai proyek residensial dan komersial.
Pada sektor residensial, Metland meluncurkan proyek terbarunya, Metland Cikarang, yang memiliki luas area sekitar 160 hektar.
Proyek ini menawarkan dua cluster dengan total 460 unit rumah, yang merupakan sub-cluster dari kawasan Avesa Garden.
“Rumah di cluster ini awalnya dipasarkan dengan harga mulai Rp400 jutaan, namun kini telah mengalami kenaikan hingga mencapai harga Rp500 jutaan,” kata Olivia.
Baca Juga: Serah Terima Cluster Damar Lebih Cepat, Kota Podomoro Tenjo Catat Penjualan 6.400 Unit Rumah
Selain itu, Metland Menteng juga akan segera meluncurkan tipe terbaru bernama White Rose pada akhir November 2024, sementara Metland Transyogi dijadwalkan untuk meluncurkan cluster baru di penghujung tahun.
Presiden Direktur PT Metropolitan Land Tbk, Anhar Sudradjat menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan meluncurkan proyek perumahan baru di Kertajati, Kabupaten Majalengka.
“Rencananya November ini akan kami luncurkan Metland Kertajati,” kata Anhar dalam kesempatan yang sama.
Tidak hanya itu, sebut Anhar, Metland juga telah menyiapkan lahan baru seluas hampir 60 hektar untuk pengembangan proyek baru di wilayah Subang.
“Kami juga sedang fokus untuk mengembangkan proyek di lokasi-lokasi baru. Tetapi hari ini, kami melihat bahwa prospeknya perkembangan yang cukup membaik adalah ke arah timur Jakarta, seperti di Subang sampai di Kertajati,” terang Anhar.
Baca Juga: Harga Rumah di Jakarta Turun, Kesempatan Emas Bagi Pembeli Pertama!
Termasuk juga rencana ekspansi proyek baru di Pulau Sulawesi. “Kami juga sudah beli lahan di Sulawesi Utara, nanti akan kami sampaikan pada kesempatan berikutnya,” tegas Anhar.
Pada sektor komersial, perusahaan ini berencana memperluas Grand Metropolitan dengan memanfaatkan lahan seluas 1 hektar untuk menunjang operasional pusat perbelanjaan.
Penghargaan yang Diraih Metland di Tahun 2024
Di tahun 2024, Metland juga berhasil meraih sejumlah penghargaan bergengsi. Pada Agustus 2024, dua proyeknya memenangkan penghargaan di ajang PropertyGuru – Properti Indonesia Awards 2024, yaitu kategori Best Hotel & Resort Development untuk Metland Venya Ubud dan kategori Best High End Housing Architectural Design untuk South Tresor di Metland Cyber Puri.
Penghargaan Nusantara Awards 2024 juga diberikan kepada Metland untuk kategori Social and Cultural Activity Performers, sedangkan Metland Cikarang dan Metland Cyber Puri berhasil meraih Duo Award: Indonesia Property & Bank Award serta Indonesia MyHome Award 2024.
Baca Juga: Keajaiban Relik Kursi Santo Petrus di Vatikan yang Memukau Pengunjung dari Seluruh Dunia
Nanda Widya, sebagai salah satu figur penting di Metland, juga mendapatkan penghargaan Lifetime Achievement of Property Industry pada ajang yang sama.
Sebagai informasi tambahan, selama 30 berdiri PT Metropolitan Land Tbk (Metland) telah mengembangkan 20 proyek, yang mencakup 8 proyek perumahan dan proyek komersial, yang terdiri dari 4 pusat perbelanjaan, 6 hotel berbintang, serta 2 apartemen dan gedung perkantoran.
Baca berita lainnya di GoogleNews
———
KONTAK REDAKSI:
Telepon: 021-87971014
Ponsel: 0813 8225 4684
Email Redaksi: [email protected]
Email Iklan: [email protected]
