PropertiTerkini.com, (BEKASI) — Sharp Indonesia kembali menggelar program Sharp Class, yang kali ini hadir di SMK Boedi Luhur, Kabupaten Bekasi. Sharp Class adalah program pendidikan besutan Sharp Indonesia dalam upaya membantu pemerintah meningkatkan kemampuan hard skill dan soft skill siswa SMK untuk lebih siap dalam menghadapi dunia kerja sehingga dapat menurunkan jumlah pengangguran.
Seperti diketahui, penguasaan hard skill dan soft skill menjadi kunci kesuksesan dalam persaingan dunia kerja yang semakin kompetitif. Hard skill, seperti keterampilan teknis, dan soft skill, seperti kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi, sama-sama memiliki peranan penting bagi setiap individu untuk menonjol di industri yang diminati.
Baca Juga: Produk Audio Video Terbaru Sharp Hadir di Bintaro Jaya Xchange Mall 1: Yuk Merapat, Dapatkan Ragam Penawaran Menarik Selama Pameran
Kegiatan ini sejatinya telah berjalan selama lebih dari 9 tahun, tercatat 790 siswa berhasil lulus dari program Sharp Class. Dimana 10% diantaranya telah bekerja di Sharp Indonesia, dan lulusan lainnya diserap oleh beragam perusahaan swasta maupun perusahaan internasional di berbagai wilayah di Indonesia.
Adapun program Sharp Class di SMK Boedi Luhur ditandai dengan penandatanganan MOU yang di hadiri oleh Lise Tiasanty, Head of Customer Satisfaction Division PT Sharp Electronics Indonesia; Martinus Roy Hunto, Head of Marcom Division PT Sharp Electronics Indonesia; Pandu Setio, PR & Brand Communication Head Department PT Sharp Electronics Indonesia; Euis Subaekah, Kepala Sekolah SMK Boedi Luhur, serta I Made Supriatna, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah III.
Baca Juga: Rumah Tahan Gempa: 7 Hal Ini Wajib Dicek Pada Kondisi Rumah Anda
“Program ini telah diadakan 21 kali sejak tahun 2015, inisiatif ini lahir sebagai bentuk kontribusi kami dalam bidang pendidikan guna meningkatkan kompetensi siswa SMK agar memiliki keahlian yang sesuai dengan kebutuhan industri. Kami berharap melalui program ini, semakin banyak lulusan siswa SMK yang dapat terserap oleh industri bahkan menjadi seorang wirausaha,” ungkap Lise Tiasanty, Head of Customer Satisfaction Division PT Sharp Electronics Indonesia.
Euis Subaekah, Kepala SMK Boedi Luhur, menambahkan, “Kami bangga menjadi bagian dari program ini. Kurikulum Sharp class sangat bersinergi dengan kurikulum sekolah, semoga lulusan kami bisa menjadi siswa yang kompetitif dan mandiri sehingga mereka memiliki masa depan yang lebih cerah”.
Selama dua bulan ke depan, 25 siswa/i akan dibekali materi dan pelatihan oleh staf profesional Sharp. Guna memperlancar proses belajar, selain merenovasi ruang kelas menjadi nyaman, Sharp juga mendonasikan peralatan praktek serta produk seperti smart TV dan AC.
Baca Juga: Laifen Hadirkan Alat Pengering Rambut Berkecepatan Tinggi: Berukuran Mini, Bertenaga Besar
“Program ini tidak hanya berhenti sampai pemberian materi dan praktek, Sharp juga akan memberikan kesempatan bagi siswa yang bertalenta untuk magang bahkan bekerja di PT Sharp Electronics Indonesia setelah lulus nanti,” tutup Lise.
Baca berita lainnya di GoogleNews
