PropertiTerkini.com, (BANDUNG ) — Warga kurang mampu yang selama ini tinggal di kolong jembatan Prof Mochtar Kusumaatmadja di Kota Bandung menyambut gembira direlokasi ke Rusun Rancaekek, Bandung. Menurut Menteri PKP, Maruarar Sirait, saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/12/2024), fasilitas rusun lengkap dan memadai, kehidupan dan kesejahteraan juga lebih terjamin dan diharapkan anak-anak dan orang tua juga hidup lebih sehat.
Menurut Maruarar saat dirinya datang ke kolong jembatan Prof Mochtar Kusumaatmadja di Kota Bandung, lokasinya tidak teratur dan banyak sampah dimana-mana. Sekarang banyak perubahan berkat penataan kawasan dan relokasi warga ke Rusun Rancaekek kini sudah banyak perubahan dan lingkungannya lebih sehat.
Pada kunjungan kerjanya tersebut, Menteri PKP datang bersama Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan pejabat Pemerintah Provinsi Jawa Barat langsung menuju kolong flyover jembatan Prof Mochtar Kusumaatmadja di Kota Bandung.
Maruarar langsung menuju TPS 3R Tamansari yang berada tepat dibawah fly over jembatan Prof Mochtar Kusumaatmadja di Kota Bandung. Ia mengucapkan terimakasih atas dukungan pemerintah daerah setempat dan masyarakat yang ikut bergotong royong membersihkan sampah dan bersedia direlokasi ke Rusun Rancaekek ketimbang harus tinggal di rumah yang tidak layak huni di bawah jembatan.
Para Menteri yang hadir juga bersama-sama memberikan kunci unit rumah deret secara simbolis kepada 5 warga serta menorehkan cat untuk melukis mural di tiang fly over jembatan tersebut.
Menurut Maruarar, semangat gotong royong menata kawasan dan membangun rumah untuk rakyat kini telah berjalan di lapangan dan mendapat dukungan dari berbagai pihak. Dalam waktu dekat, sejumlah program perumahan dan kawasan permukiman juga akan dilaksanakan oleh PT Astra di sejumlah wilayah. Selain itu, pemerintah daerah dan pengusaha setempat seperti di Beurau juga siap perumahan untuk rakyat.
Baca berita lainnya di GoogleNews
———
KONTAK REDAKSI:
Telepon: 021-87971014
Ponsel: 0813 8225 4684
Email Redaksi: redaksi@propertiterkini.com
Email Iklan: iklan@propertiterkini.com