PropertiTerkini.com, (JAKARTA) — Pasar properti di Indonesia mengalami dinamika yang menarik. Sementara beberapa kota besar seperti Jakarta, Bekasi, dan Surabaya mengalami perlambatan, sejak akhir 2024, harga rumah seken di sembilan kota justru tumbuh melampaui angka inflasi tahunan, pada Februari 2025.
Berdasarkan laporan terbaru Rumah123, fenomena ini mencerminkan perubahan tren permintaan dan daya beli masyarakat di berbagai daerah.
Baca Juga: Ini Alasan 90% Pencari Properti di Yogyakarta Fokus ke Rumah Tapak, Tanah dan Ruko
Jakarta mencatatkan kenaikan harga tahunan sangat tipis sebesar 0,1%, sementara Bekasi mengalami penurunan sebesar -0,6%.
Surabaya juga masih berada dalam tren penurunan dengan koreksi harga sebesar 1,2% dibandingkan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, beberapa kota masih mengalami pertumbuhan harga properti tahunan yang cukup signifikan pada Februari 2025.
Selain Yogyakarta, terdapat Denpasar yang mencatatkan kenaikan sebesar 8,9%, serta Semarang dengan pertumbuhan 3%.
Baca Juga: Sektor Industri Indonesia Melonjak 2 Kali Lipat pada 2024, Apa Penyebabnya?
Tren ini juga telah terlihat sejak Januari 2025, dimana Yogyakarta mengalami kenaikan harga sebesar 9,4%, Denpasar 8,2%, dan Semarang 3,1%, menjadikan ketiga kota ini sebagai daerah dengan pertumbuhan harga properti tertinggi secara tahunan di awal tahun 2025.
Harga Rumah Seken di 9 Kota Melampaui Inflasi Tahunan
Di sisi lain, tren yang berlawanan terjadi di beberapa kota di Indonesia, pada Februari 2025.
Jika ditinjau dari selisih antara pertumbuhan harga properti dan laju inflasi tahunan, mayoritas kota mencatatkan pertumbuhan harga yang melampaui tingkat inflasi.
Beberapa kota dengan selisih pertumbuhan harga properti yang tertinggi dibandingkan inflasi tahunan adalah Yogyakarta (+8,8%), Denpasar (+7,2%), Semarang (+3,1%), Depok (+2,5%), Bandung (+1,4%), Tangerang (+1,2%), Surakarta (+1,0%), Jakarta (+0,7%), dan Bogor (+0,1%).
Baca Juga: Perempuan Kuasai 52% Pasar Properti di 2024, Tren Positif di Tengah Perubahan Industri
Secara keseluruhan, pertumbuhan harga properti tahunan pada Februari 2025 yang berada di level 0,9% sedikit lebih rendah dibandingkan Januari 2025 yang mencapai 1,4%.
Namun, jika dibandingkan dengan inflasi di masing-masing kota, harga properti tetap menunjukkan tren positif di sebagian besar wilayah.
“Kenaikan harga properti yang lebih tinggi dari inflasi mengindikasikan bahwa sektor properti tetap menjadi instrumen investasi yang menarik. Kota-kota seperti Yogyakarta dan Denpasar, yang mencatatkan pertumbuhan harga tertinggi, menunjukkan daya tarik tinggi bagi investor dan pembeli properti, terutama dengan meningkatnya aktivitas pariwisata dan pengembangan infrastruktur di kedua wilayah tersebut,” jelas Marisa Jaya, Head of Research Rumah123.
Properti di Yogyakarta Tetap Menjadi Daya Tarik
Sementara itu, masih menurut data Rumah123 Flash Report Edisi Maret 2025, indeks harga rumah sekunder per Februari secara umum mengalami kenaikan sebesar 0,9% secara tahunan.
Baca Juga: Pendapatan Usaha Turun, Intiland Pacu Pengembangan Kawasan Industri
Dalam laporan ini, sebanyak sembilan dari 13 kota mengalami kenaikan harga secara tahunan. Kenaikan harga tahunan terbesar terjadi di Yogyakarta dengan kenaikan tahunan mencapai 8,9%.

Dalam temuan tersebut, rumah tapak, tanah, dan ruko di Yogyakarta masih mendominasi pencarian properti, yang mencapai 90 persen.
Dengan harga yang masih relatif kompetitif dibanding kota-kota besar, serta pertumbuhan sektor pendidikan dan pariwisata, Yogyakarta tetap menjadi primadona bagi para pembeli dan investor properti.
Baca Juga: Pertumbuhan Pasar Ritel di Surabaya Melonjak 3% per Tahun, Apa Pemicunya?
“Kota Yogyakarta terus menunjukkan daya tariknya sebagai kawasan potensial untuk investasi properti di tahun 2025. Sejak Juli 2024, Yogyakarta menunjukkan tren pertumbuhan harga tahunan yang signifikan. Secara umum pertumbuhan harga rumah seken di Yogyakarta berkisar antara 3,8% (Juli 2024) hingga 10,8% (tertinggi bulan November 2024),” kata Marisa. [Lebih jelasnya, baca di sini]
Baca berita lainnya di GoogleNews
———
KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0813 8225 4684
Email Redaksi: redaksi@propertiterkini.com
Email Iklan: iklan@propertiterkini.com