Grand Wisata Bekasi
Monday, March 27, 2023
Sharp Aquos V6 5G

200 Rumah Khusus Korban Gempa Cianjur Siap Dibangun

Rumah tersebut dibangun tipe 36 dan memiliki ruang keluarga, dua kamar tidur, kamar mandi dan dapur.

- Advertisement -
Demo Top News

PropertiTerkini.com, (CIANJUR) — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan mulai menyiapkan pembangunan sekitar 200 unit rumah khusus untuk korban bencana di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Rumah khusus tersebut akan dibangun dengan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) tipe 36/60 di atas lahan seluas 2,5 hektar di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku yang sudah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur guna merelokasi warga terdampak bencana.

Baca Juga: Kementerian PUPR Serahkan Aset Bantuan PSU Senilai Rp77,16 Miliar

- Advertisement -

“Hari ini kami mulai pembangunan rumah khusus untuk masyarakat terdampak bencana di Cianjur,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto saat melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan rumah khusus korban bencana di Cianjur, Jawa Barat, Kamis (1/12/2022).

Menurut Iwan, Kementerian PUPR akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur untuk menyiapkan sekitar 200 unit rumah khusus untuk masyarakat yang terdampak bencana alam. Hal itu karena masyarakat yang terdampak bencana memerlukan hunian yang layak sehingga tidak terlalu lama tinggal di tempat pengungsian.

Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, sejumlah pegawai Kementerian PUPR sudah membuka lahan dan meratakan tanah seluas 2,5 hektar di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Cianjur, yang telah disiapkan oleh pemda setempat.

Baca Juga: Tempat Hangout Baru Chillax di Kawasan Bisnis Sudirman Jakarta, Resmi Dibuka

Kementerian PUPR telah menunjuk PT Brantas Abipraya sebagai kontraktor pelaksana pembangunan dan PT Indah Karya sebagai manajemen konstruksi dalam proses pembangunan rumah khusus tersebut.

Rencananya lahan itu akan dijadikan tempat relokasi hunian untuk warga yang rumahnya rusak akibat terdampak bencana. Adapun rumah khusus yang akan disiapkan sebanyak 200 unit dengan tipe 36 di atas lahan seluas 60 meter persegi. Rumah tersebut dibangun tipe 36 dan memiliki ruang keluarga, dua kamar tidur, kamar mandi dan dapur.

“Kami targetkan pembangunan rumah khusus ini bisa selesai dalam waktu 1,5 hingga 2 bulan ke depan,” ujar Iwan.

Baca Juga: Indonesia Menghadapi Masalahan Perumahan di Masa Depan

Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR akan terus berkoordinasi dengan pemda setempat untuk mempersiapkan alternatif lahan-lahan di daerah lain di Kabupaten Cianjur yang dapat dimanfaatkan untuk pembangunan rumah khusus. Hal itu dikarenakan dari hasil pendataan dan survei di lapangan masih banyak rumah masyarakat yang rusak berat akibat gempa.

Lokasi pembangunan rumah khusus ini sangat strategis dan diharapkan setelah selesai bisa segera dihuni masyarakat yang memang benar-benar membutuhkan sesuai dengan usulan pemda. Kementerian PUPR siap untuk membangun kembali infrastruktur dan hunian masyarakat yang terdampak bencana.

- Advertisement -
Demo Below News

BERITA TERKAIT

RHVAC - 2023
Sharp Plasmacluster

BERITA TERBARU

Demo Half Page