Tanah Mahal, Jakarta Garden City Beralih ke Apartemen

Sejak dikembangkan 2007 lalu, tercatat lebih dari 2.300 unit landed house telah terbangun dalam kawasan Jakarta garden City, 80 persen diantaranya telah dihuni. Sementara harga landed house saat ini dipasarkan mulai Rp1,7 miliar.

Jakarta Garden City (JGC), salah satu hunian skala kota (townhouse) dan terbesar dalan Kota Jakarta (370 hektar) mulai beralih ke hunian vertikal. Langkah ini diambil mengingat harga tanah dan rumah dalam kawasan yang semakin tinggi, sehingga juga lebih sulit memasarkannya.

Apartemen memang lebih praktis hampir dalam segala sisi, termasuk hingga pengelolaannya. Sehingga hunian ini memang sangat cocok, terutama bagi para profesional atau keluarga muda yang masih padat dengan berbagai aktivitasnya. Harganya pun tentu jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan rumah tapak atau landed house.

“Saat ini kami tengah mematangkan rencana untuk membangun proyek apartemen pertama di dalam kawasan Jakarta Garden City,” ujar Sami Miettinen, Direktur Utama PT Mitra Sindo Sukses – anak usaha PT Modernland Realty Tbk – melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (6/3/2018).

Kata dia, kelak apartemen yang akan dibangun tersebut memiliki banyak keunggulan, seperti ukuran yang lebih luas dibanding dengan tipe apartemen yang dipasarkan pengembang lain saat ini.

“Karena kenyamanan penghuni adalah prioritas kami,” tegasnya.

Menurut Sami Miettinen, saat ini adalah time to buy properti di kawasan sunrise property Jakarta Garden City. Apalagi berbagai fasilitas modern juga terus dibangun dalam kawasan ini, sehingga terus meningkatkan value JGC.

Lebih lanjut Sami Miettinen mengatakan, rencana Perseroan mulai beralih ke segment highrise project tersebut juga untuk mengakomodir permintaan masyarakat.

Kata dia, saat banyak orang yang menginginkan gaya hidup praktis dan modern, namun, tanpa mengurangi tingkat kenyamanan untuk tinggal dalam sebuah kawasan hunian yang mengedepankan keseimbangan lingkungan.

“Proyek apartemen ini nantinya akan menyasar kalangan end user yang berasal dari wilayah Kelapa Gading, Sunter dan sekitarnya,” papar Sami Miettinen.

Mixed Use

Sejak dikembangkan pada tahun 2007 lalu, tercatat lebih dari 2.300 unit landed house telah terbangun dan 80 persen diantaranya telah dihuni. Sehingga saat ini juga dipandang sebagai waktu yang tepat untuk mengembangkan hunian vertikal.

Hyronimus Yohanes, GM Sales & Marketing Jakarta Garden City menambahkan, kelak apartemen yang akan dibangun tersebut akan saling terintegrasi dengan beberapa area komersial lainnya.

“Konsepnya mixed use building yang rencananya akan mulai dipasarkan pada akhir kuartal II 2018 ini,” kata Hyronimus.

Menurutnya, semakin langka dan mahalnya harga tanah di Jakarta, membuat pengembangan landed house dengan harga terjangkau semakin sulit dilakukan.

Oleh karena itu, pengembangan hunian vertikal menjadi solusinya. Saat ini landed house di Jakarta Garden City dipasarkan dengan harga mulai Rp1,7 miliar dengan ukuran LT/ LB 90/69 (2 carport).

“Kami optimis hunian vertikal pertama di Jakarta Garden City ini akan sangat menguntungkan bagi pembelinya, baik sebagai sarana investasi potensial maupun untuk dihuni,” pungkas Hyronimus.

Fasilitas Lengkap

Jakarta Garden City menjadi salah satu kawasan hunian yang sangat nyaman dalam Kota Jakarta. Area ini juga sudah lengkap dengan berbagai fasilitas modern dan akan terus dilengkapi dengan fasilitas lainnya.

Sebut saja, pusat perbelanjaan AEON Mall Jakarta Garden City yang sudah beroperasi secara penuh sejak 30 September 2017 lalu. Selanjutnya, RS Mayapada dan peritel perlengkapan rumah tangga asal Swedia, IKEA yang akan segera dibangun.

Teranyar, Jakarta Garden City juga baru saja meluncurkan produk komersial luxurious shophouse dan ritel bertajuk New East. Shophouse berbentuk bangunan tiga lantai yang berlokasi strategis, karena berada di area main boulevard dan hanya berjarak 300 meter dari AEON Mall.

Selain fasilitas yang terus bertambah, Jakarta Garden City juga semakin mudah dijangkau dari segala penjuru kota Jakarta. Salah satunya dengan beroperasinya Jalan Tol Akses Tanjung Priok dan jalan tembus Tipar Cakung yang membuat perjalanan dari Jakarta Garden City menuju Kelapa Gading dan sebaliknya dapat ditempuh hanya dalam 20 menit saja.

- Advertisement -