PropertiTerkini.com, (JAKARTA) — Revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran kembali menjadi sorotan setelah Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, meninjau progres proyek tersebut pada Senin, 13 Januari 2025.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Ara memberikan beberapa arahan penting terkait perawatan fasilitas dan pengelolaan hunian yang akan menjadi hunian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Baca Juga: Rapat Kabinet Terbatas, Kementerian PKP Akan Mempercepat Pembangunan Perumahan Untuk MBR
“Tolong didukung informasi datanya, contoh seperti AC kalau rusak, berapa biayanya, berapa lama perbaikannya, supaya jelas ke depannya dalam perawatannya,” kata Menteri Ara.
Berikut adalah 7 fakta menarik terkait proyek ini:
1. Progres Revitalisasi Capai 83,33 Persen
Hingga 8 Januari 2025, progres revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran Blok C2 di Pademangan telah mencapai 83,33 persen, melampaui target rencana sebesar 81,58 persen. Dengan estimasi selesai pada April 2025, proyek ini menunjukkan kinerja yang baik.
Revitalisasi ini mencakup 7 tower di Blok D10 dengan total 5.494 unit dan 3 tower di Blok C2 dengan kapasitas 1.932 unit.
Baca Juga: Qatar Dukung Program 3 Juta Rumah
Dari total 7.426 unit yang direvitalisasi sebanyak 1.932 unit dari Blok C2 tower 8 dan Blok D10 tower 1,2,3,4,6 dan 7 rencananya akan dimanfaatkan sebagai hunian bagi ASN dan MBR.
Blok C2 Wisma Atlet Kemayoran sendiri dibangun sebanyak 3 tower dengan 2 tipologi unit hunian, yakni 24 lantai sebanyak 1 tower dan 18 lantai sebanyak 2 tower.
Sementara untuk unit rusun di Tower 8 tersedia sebanyak 524 unit, Tower 9 sebanyak 884 unit dan Tower 10 sebanyak 524 unit.
2. Pentingnya Panduan Perawatan Fasilitas
Maruarar menekankan pentingnya menyusun panduan perawatan fasilitas untuk memastikan keberlanjutan proyek ini.
Beberapa fasilitas yang menjadi perhatian meliputi AC, pemanas air (water heater), sistem meteran listrik, jaringan gas, dan CCTV. Beliau juga meminta estimasi biaya perawatan untuk membantu pengelolaan di masa depan.
Baca Juga: Hisense Pamerkan Teknologi TV Revolusioner di CES 2025, Hadirkan Audio-Visual Kelas Dunia
3. Kolaborasi dengan Wamen Setneg
Dalam kunjungan tersebut, Menteri Ara didampingi Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensetneg), Juri Ardiantoro.
Wamensetneg menyampaikan apresiasinya kepada Kementerian PKP atas keberhasilan renovasi Wisma Atlet, yang rencananya akan menjadi hunian layak bagi ASN dan MBR.
“Terima kasih saya sampaikan kepada Pak Menteri, melalui Kementerian PKP yang telah merenovasi Wisma Atlet ini,” kata Wamen Juri dalam kesempatan yang sama.
4. Revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran oleh Kontraktor Berpengalaman
Proyek revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran ini dilaksanakan oleh kontraktor gabungan, yaitu Abipraya-Wika, KSO, yang dimulai sejak 26 Agustus 2024 dan ditargetkan rampung pada April 2025 dengan nilai kontrak Rp357 miliar.
Baca Juga: Kolaborasi Strategis Paradise Indonesia dan Hankyu Hanshin Properties: Dorong Properti Berkelanjutan di Bali
Pengalaman mereka diharapkan dapat memastikan kualitas dan ketepatan waktu penyelesaian proyek.
5. Fasilitas Hunian yang Lengkap
Setiap unit di Wisma Atlet dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti meubelair yang berupa kursi di ruang tamu, tempat tidur dan lemari pakaian. Juga terdapat AC, water heater, serta ruang cuci dan jemur.
6. Strategis di Lokasi Kemayoran
Blok C2 Wisma Atlet yang terletak di daerah Pademangan dekat dengan gerbang tol, sehingga mempermudah aksesibilitas para penghuni.
Lokasi strategis ini menjadi nilai tambah, terutama bagi ASN dan MBR yang memanfaatkan fasilitas ini sebagai hunian sehari-hari.
Baca Juga: Aplus Tingkatkan Inovasi Konstruksi, Apresiasi untuk Arsitek Berprestasi
7. Estimasi Biaya Sewa yang Rasional
Biaya sewa unit masih dalam proses penghitungan, dengan mempertimbangkan biaya perawatan rutin.
Menteri Ara menyarankan perbandingan dengan pengelolaan Rusun ASN di Pasar Jumat sebagai referensi untuk menetapkan harga yang objektif dan terjangkau.
“Sebagai perbandingan, saya usulkan kita bisa lihat pengelolaan rusun ASN di Pasar Jumat, agar objektif dalam penetapan harga sewanya,” ujarnya.

Revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran menjadi langkah strategis pemerintah dalam menyediakan hunian layak bagi ASN dan MBR.
Baca Juga: Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 1 Capai 30,5%, Siap Atasi Banjir dengan Tanggul Laut
Dengan progres yang melampaui target dan arahan jelas dari Menteri PKP, proyek ini diharapkan selesai tepat waktu dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Keberhasilan proyek ini juga mencerminkan sinergi antara pemerintah dan kontraktor dalam memenuhi kebutuhan perumahan nasional.
Baca berita lainnya di GoogleNews
———
KONTAK REDAKSI:
Telepon: 021-87971014
Ponsel: 0813 8225 4684
Email Redaksi: [email protected]
Email Iklan: [email protected]