PropertiTerkini.com, (GADING SERPONG) — Paramount Land meluncurkan hunian terbaru bertajuk Grand Pasadena Village dalam kawasan Pasadena Central District, proyek mixed-use seluas 40 hektar di Gading Serpong, Tangerang.
Sebagai kawasan hunian premium, dengan Aedas sebagai konseptual master planner bertaraf internasional, Pasadena Central District juga diharapkan akan sukses sebagaimana pengembangan Manhattan District di Gading Serpong.
Baca Juga: Klaster Lily Paramount Petals ‘Dibanjiri’ Konsumen, Target Tuntas Terjual dalam 3 Bulan
“Tetapi berbeda dengan Manhattan District, kawasan baru ini akan menggabungkan area komersial dan residensial premium, yaitu Grand Pasadena Village yang telah diperkenalkan beberapa waktu lalu,” ujar Chrissandy Dave, Direktur Eksekutif Sales & Marketing Paramount Land, kepada media di Tangerang, Minggu (25/8/2024).
Grand Pasadena Village sendiri dibangun di atas lahan seluas 5,6 hektar. Mengusung konsep ’10-Minute City’’, Grand Pasadena Village berada di tengah kawasan komersial Pasadena Central District, sehingga kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi hanya dalam waktu 10 menit dengan kendaraan, berjalan kaki, maupun pemesanan melalui online.
Nantinya, lanjut Chrissandy, juga akan hadir mega anchor tenant yang berada sangat dekat dengan gerbang Grand Pasadena Village.
Baca Juga: SPS Group Wujudkan Kota Bertaraf Internasional: CINITY Jadi Ikon di Tengah Kota Cikarang
“Dengan menciptakan kota di dalam kota, atau city within a city, segala aktivitas sehari-hari dapat dilakukan di kawasan ini, mulai dari tinggal, bekerja, berbisnis, hingga memenuhi kebutuhan sehari-hari,” katanya.
Grand Pasadena Village Dijual Mulai Rp4,9 Miliar
Konsep desain Grand Pasadena Village merupakan kelanjutan dari konsep Pasadena Grand Residences, mulai dari bentuk gerbang ikonik, hingga suasana asri yang mencerminkan luxurious and prestigious living, salah satunya melalui fasilitas green corridor living yang saling terhubung.
“Perbedaan yang signifikan ada pada konsep desain Modern Art Deco pada fasad bangunan Grand Pasadena Village, dengan aksen garis-garis geometris bernuansa warna abu-abu yang anggun, dikombinasikan dengan material premium sintered stone slab yang mewah, terang Henry Napitupulu, Direktur Eksekutif Planning & Design Paramount Land.
Baca Juga: Jakarta Garden City Sabet Dua Penghargaan di Ajang PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024
Grand Pasadena Village memiliki tiga tipe ukuran, yaitu L8 x 18 m2, L8 x 19 m2 dan L9 x 19 m2 (luas bangunan bervariasi) dengan pilihan bangunan 2 lantai dan 3 lantai.
Hunian ini memiliki karakteristik istimewa pada bagian eksterior, yaitu skydeck (khusus bangunan tipe 3 lantai), artistic shade (laser cutting) dan aksen sintered stone slab berkualitas premium pada fasad bangunan, carport dengan kapasitas hingga tiga mobil, entrance with dual swing door, dramatic light at entrance, skylight glass canopy, dan balkon yang luas.
Baca Juga: Investasi di Kota Mandiri Terintegrasi, Apakah Lebih Cuan?, Pengamat: Harus Penuhi 3 Unsur “MENTARI”
“Karakteristik istimewa pada bagian interior, meliputi kamar tidur utama yang sangat luas (wall to wall), hingga multifunction room,” ungkap Henry.
Seluruh unit Grand Pasadena Village dilengkapi fitur spesial, yaitu AC di seluruh kamar tidur/multifunction room dan living room, solar water heater, smart door lock, smart toilet at main bathroom, CCTV, dan EV charging ready.
Tersedia juga fasilitas klaster berupa social club house yang dilengkapi kolam renang 20 meter dan kids pool, basketball 3 on 3, pingpong arcade, multipurpose room, dan children playground.
Animo Konsumen Tinggi Beli Rumah Premium di Gading Serpong
Grand Pasadena Village merangkum sebanyak 212 unit rumah. Paramount Land akan memasarkannya dalam dua tahap, yakni tahap pertama sebanyak 125 unit dan tahap kedua sebanyak 87 unit rumah.
Untuk penjualan pada tahap 1 ini, dilakukan dalam dua fase, yakni fase 1 sebanyak 33 unit dan sudah terjual sebanyak 32 unit rumah pada Sabtu, (24/8/2024), lalu.
Baca Juga: Permintaan Sektor Perkantoran dan Pusat Perbelanjaan Positif, Bagaimana dengan Apartemen dan Rumah Tapak?
Rumah-rumah tersebut dijual dengan harga mulai dari Rp4,9 miliaran (harga khusus launching), hingga Rp6,5 miliaran.
Konsumen dapat memanfaatkan beragam cara pembayaran terbaik, mulai dari tunai keras KPR DP 5% 1x, tunai bertahap TDP 15x, hingga harga khusus tunai bertahap dan lainnya.
Calon konsumen dapat mengunjungi Marketing Gallery Pasadena Central District di Gading Serpong dan rumah contoh Grand Pasadena Village, serta merasakan suasana Kota Gading Serpong yang vibrant dan kian hidup dan prospektif.
Selain hunian, Paramount Land juga memasarkan kavling komersial yang berada persis di depan Grand Pasadena Village, dengan harga sekitar Rp31 juta per meter persegi dengan ukuran luasan minimal 1.250 meter persegi.
Lokasi Strategis dengan Prospek Investasi Menjanjikan
Berlokasi strategis di tengah wilayah segitiga emas Tangerang Raya, Kota Gading Serpong telah tumbuh sangat pesat menjadi pusat bisnis, komersial dan residensial bagi masyarakat Jabodetabek.
Baca Juga: SPS Group Resmi Luncurkan Penjualan Fase 1 Cluster MIZUMI, Hunian Modern Rp690 Jutaan di Township Cikarang International City (CINITY)
Hal ini dibuktikan dari pertumbuhan kota yang semakin lengkap dan kepadatan kendaraan yang kian meningkat setiap harinya.
Hingga kini, Kota Gading Serpong tercatat telah menjadi hunian bagi lebih dari 120 ribu jiwa (belum termasuk komuter), dengan jalan boulevard yang dilewati lebih dari 15.000 kendaraan/jam, serta tingkat okupansi bisnis yang sangat tinggi.
Dalam sebuah kesempatan diskusi di Gading Serpong, Yayat Supriana, Pengamat Tata Kota, memaparkan, setidaknya ada lebih dari 3 juta warga Jakarta yang kini memilih tinggal di luar Jakarta (greater Jakarta), dimana wilayah Tangerang Raya menjadi destinasi teratas karena didukung aksesibilitas yang mudah, infrastruktur yang modern dan fasilitas kota yang lengkap.
Baca Juga: Perumnas Samesta Parayasa Luncurkan New Cluster Calathea di Barat Serpong
“Kota Gading Serpong dapat dikatakan sebagai jantung central district baru di wilayah Tangerang Raya karena sangat terintegrasi, lengkap dan strategis, serta berdekatan dengan Proyek Strategis Nasional (PSB) BSD yang menjadi wilayah prioritas percepatan pembangunan,” katanya.
M Nawawi, Presiden Direktur Paramount Land, menambahkan, pesatnya pembangunan Kota Gading Serpong juga didukung oleh pengembang nasional yang aktif mengembangkan kotanya, salah satunya Paramount Land yang senantiasa menghadirkan produk properti berkualitas sesuai kebutuhan masyarakat secara adaptif sesuai masanya, didukung riset panjang yang menyeluruh.
“Dalam mengembangkan produk komersial, Paramount Land selalu mengutamakan diferensiasi, diversifikasi dan inovasi produk agar tercipta long-term sustainable business, dimana bisnis yang dikembangkan tidak hanya ramai di awal, tetapi juga akan bertumbuh secara jangka panjang,” jelas Nawawi.
Baca Juga: Proyek Baru District East Mulai Pasarkan Rumah di Karawang: Tawarkan Kemudahan Pembiayaan Bersama Nobu Bank
Strategi ini, kata dia, diterapkan di Manhattan District, kawasan komersial seluas 22 hektar yang dijuluki ‘The Largest Business Epicentrum in Gading Serpong’, dimana sejak diperkenalkan pada tahun 2021, hingga April 2024 telah mencatat progres penjualan hingga 95% produk terserap pasar dengan sangat baik.
Baca berita lainnya di GoogleNews
