PropertiTerkini.com, (BANGKA) — Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meresmikan Pasar Toboali di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Selasa (10/09/24).
Peresmian didampingi Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Diana Kusumastuti dan Pj. Gubernur Bangka Belitung, Sugito.
Baca Juga: Wapres Ma’ruf Amin Resmikan 14 Ruas Jalan di Kepulauan Riau
“Pasar rakyat menyediakan akses bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sekaligus menjadi sumber pendapatan pokok bagi pedagang kecil dan menengah,” kata Wapres Ma’ruf Amin, saat sambutannya.
Menurut Ma’ruf Amin pembangunan ini berusaha menghadirkan fasilitas yang nyaman dan modern bagi pendagang dan pembeli. Diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM dan menciptakan lingkungan usaha yang lebih kondusif bagi masyarakat.
Sementara itu Dirjen Cipta Karya, Diana Kusumastuti yang mewakili Kementerian PUPR mengatakan pembangunan pasar yang berada di selatan Pulau Bangka ini dilaksanakan sejak 1 November 2023 hingga 4 Juli 2024.
“Pasar Toboali memiliki 2 lantai bangunan dan sebuah lantai semi-basement yang mampu menampung hingga 68 pedagang,” kata Diana.
Baca Juga: Presiden Jokowi Resmikan 22 Ruas Jalan Daerah dan 16 Jembatan Callender Hamilton di Banjar
“Pasar Toboali telah diserahterimakan pada Pemda Bangka Selatan, sehingga pada saat ini telah dimanfaatkan dengan baik oleh pedagang dan masyarakat,” tambah Dirjen Diana.
Pasar Toboali dibangun oleh Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Babel, Direktorat Jenderal Cipta Karya.
Pembangunan Pasar Toboali berada di atas lahan seluas 2.445 m2 dengan luas bangunan 3.352 m2 oleh kontraktor PT Beringin Jaya Perkasa yang bersumber dari dana APBN sebesar Rp34,34 miliar.
Menurut Kepala BPPW Babel, Yenni Mulyadi, lingkup pekerjaan utama Pasar Toboali meliputi pembangunan 68 unit kios bagi pedagang, 8 unit kios kuliner, serta parkir kendaraan berkapasitas 14 mobil dan 64 motor.
Baca Juga: Kementerian PUPR Terus Selesaikan Pembangunan Bendungan Temef
“Tidak hanya itu, sejumlah fasilitas penunjang pun turut disediakan, seperti ruangan untuk pengelola, rapat, kesehatan, laktasi, hingga ukur timbang. Kemudian terdapat juga pos jaga, mushola, kamar mandi atau WC, dan ramp bagi pengunjung disabilitas,” ujar Yenni.
Baca berita lainnya di GoogleNews
