PropertiTerkini.com, (BALI) — Pasar rumah pintar global tengah mengalami pertumbuhan signifikan. Fortune Business Insights memperkirakan akan mencapai USD101,07 miliar pada tahun 2023 dan diproyeksikan akan tumbuh menjadi USD633,20 miliar pada tahun 2032, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 22,9% selama rentang waktu tersebut.
Pertumbuhan ini dipicu oleh meningkatnya permintaan terhadap teknologi otomatisasi rumah yang memberikan kenyamanan, efisiensi energi, dan keamanan yang lebih baik.
Baca Juga: Wellness Living Pertama di Bali Diluncurkan OXO Group Indonesia, Tawarkan Konsep Hunian Holistik
Sementara menurut data Statista, industri rumah pintar akan mencapai volume sebesar USD174,0 miliar pada tahun 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 9,55%, sehingga menghasilkan proyeksi volume pasar sebesar USD 250,6 miliar di tahun 2029.
Di Indonesia sendiri, tren rumah pintar semakin diminati, terutama oleh generasi milenial. Menurut laporan Bank BCA, generasi ini lebih menyukai hunian bergaya modern-minimalis dengan fitur teknologi canggih, seperti sistem otomatisasi pencahayaan, kontrol suhu, hingga sistem keamanan berbasis AI.
Salah satu contohnya adalah rumah dengan desain ruang terbuka yang memberi kesan lebih lapang serta memaksimalkan cahaya alami dan udara segar.
Baca Juga: Sharp Luncurkan AQUOS R9 Pro dan AQUOS Sense9 di Indonesia, Inovasi Smartphone Canggih untuk Pasar Premium
Selain penggunaan material yang tepat, teknologi juga menjadi faktor yang tidak terpisahkan dari preferensi generasi muda ini.
Peranti di hunian yang dapat dikontrol melalui smartphone atau sistem rumah pintar lebih diminati. Berbagai fitur dan konsep seperti inilah yang diinginkan generasi milenial untuk rumah idaman mereka.
General Manager NPG Indonesia, Evgeny Obolentsev, menegaskan bahwa desain rumah pintar kini menjadi standar baru dalam industri properti, bahkan jadi salah satu preferensi utama calon pembeli, baik lokal maupun mancanegara, untuk memiliki rumah idaman.
“Desain yang indah harus sejalan dengan fungsionalitas, keberlanjutan, dan kenyamanan. Oleh karena itu, setiap proyek kami dirancang dengan perhatian penuh terhadap detail,” ujarnya.
NPG Indonesia Kenalkan Hunian Masa Depan Melalui Rumah Pintar di Ecoverse Bali
NPG Indonesia, sebagai salah satu pengembang properti terkemuka, memperkenalkan proyek hunian Ecoverse di kawasan Pantai Nyanyi, Tabanan, Bali.
Kompleks ini terdiri dari 35 unit apartemen dan 16 unit townhouse setinggi 2 dan 3 lantai, dengan desain premium dan teknologi rumah pintar terkini.
Baca Juga: Nuanu Luncurkan Investasi $70 Juta di Bali, Diminati 1.244 Investor Global
Evgeny Obolentsev mengatakan, Ecoverse bukan sekadar rumah, tetapi mahakarya arsitektur sejati.
“Kami memantau setiap tahap konstruksi dengan saksama, mulai dari pemilihan campuran beton dan tulangan yang tepat, hingga sentuhan akhir (finishing). Setiap material yang digunakan dalam desain interior dipilih untuk memenuhi standar kualitas tertinggi,” tuturnya.
Dengan pendekatan ramah lingkungan, proyek ini mengusung konsep keberlanjutan dengan optimalisasi pencahayaan alami, sirkulasi udara yang baik, serta material berkualitas tinggi seperti marmer alami dan kayu premium.
Baca Juga: Fifty Seven Promenade: Hunian Premium Favorit Ekspatriat di Jantung Jakarta
Setiap unitnya dilengkapi dengan sistem keamanan canggih, termasuk detektor asap, alarm otomatis, hingga sprinkler modern.
Seperti diketahui, keamanan menjadi aspek krusial dalam konsep rumah pintar. Riset yang dilakukan Security.org menunjukkan bahwa 75% calon pembeli rumah bersedia membayar lebih untuk hunian yang sudah dilengkapi dengan teknologi keamanan cerdas.
Selain itu, sistem rumah pintar juga terbukti meningkatkan efisiensi energi, mengurangi konsumsi listrik hingga 30% melalui teknologi otomatisasi yang lebih canggih.
Evgeny menambahkan bahwa rumah pintar bukan hanya sekadar tren, melainkan kebutuhan di masa depan.
“Kami mengintegrasikan teknologi terbaik untuk menciptakan lingkungan yang nyaman, aman, dan berkelanjutan bagi penghuni,” ungkapnya.
Baca Juga: Strategi Pemasaran Inovatif Easton Urban Kapital, dari Kampanye Sosial hingga Digital Marketing untuk Wovendream House
Lebih lanjut kata Evgeny mengatakan, NPG Indonesia menyediakan solusi penyimpanan cerdas, dapur premium nan ringkas, serta akses internet 24 jam di setiap proyek hunian yang dikembangkan.
“Hal itu tidak terbatas pada aplikasi teknologi saja, namun lebih dari itu, desain yang beradaptasi dengan lingkungan sekitar, ketinggian langit-langit, optimalisasi tata letak, sirkulasi udara dalam ruangan, dan pengaturan pencahayaan alami juga memainkan peran yang sangat penting,” terangnya.
Rumah Pintar, Investasi Properti yang Menjanjikan
Dengan semakin tingginya permintaan terhadap rumah pintar, investasi di sektor ini menjadi semakin menjanjikan.
Laporan The CE Shop menunjukkan bahwa rumah dengan fitur pintar memiliki nilai jual kembali yang lebih tinggi, dengan peningkatan rata-rata mencapai 5% dibandingkan rumah konvensional.
Baca Juga: Semen Merah Putih Flexiplus Catat Pertumbuhan 43,8%, Dorong Revolusi Konstruksi Hijau
Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan, tidak heran jika rumah pintar kini menjadi pilihan utama bagi calon pembeli properti.
Baik dari segi kenyamanan, keamanan, maupun nilai investasi, konsep rumah pintar semakin mengukuhkan posisinya sebagai masa depan industri properti.
Baca berita lainnya di GoogleNews
———
KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0813 8225 4684
Email Redaksi: redaksi@propertiterkini.com
Email Iklan: iklan@propertiterkini.com
