Meski ekonomi Indonesia tengah lesu, minat masyarakat untuk memiliki rumah tapak (landed house), khususnya di wilayah Depok, Jawa Barat, masih tetap tinggi. Ini terbukti, perumahan Cordova Residence yang baru diluncurkan pada Minggu (13/9) sudah habis terjual dalam kurun waktu tiga minggu sejak dipasarkan, Agustus 2015 lalu.
“Dalam waktu 3 Minggu, 100% dari total 80 unit perumahan tahap 1 dan 2 telah habis dipesan calon pembeli. Ini menunjukkan bahwa di tengah kelesuan ekonomi saat ini, minat masyarakat terhadap rumah tapak di Depok, masih sangat tinggi,” ujar Managing Director Diamond Land Development (DLD), Bayu Setiawan, saat peluncuran perumahan tersebut.
DLD yang tengah fokus menancapkan bisnis properti komersial di wilayah Selatan Jakarta melihat peluang pasar properti kelas menengah ke bawah sangat potensial untuk digarap. Terbukti, 80 persen pembeli Cordova Residence adalah end-user, yang baru pertama kali memiliki rumah.
“Umumnya adalah keluarga muda dengan rentang penghasilan bervariasi antara Rp 5 juta hingga Rp 15 juta per bulan,” katanya.
Cordova Residence adalah kompleks perumahan yang dibangun di atas lahan seluas 11 hektar. Perumahan ini merupakan pengembangan tahap kedua dari total pengembangan lahan seluas 21 hektar milik PT. Diamond Land Development.
Mengusung konsep Smart & Compact Living, Cordova Residence dirancang sebagai sebuah kawasan terpadu yang mengintegrasikan area niaga, residensial, serta area rekreasi dan hiburan, dengan ruang terbuka hijau. Kawasan ini menghadirkan atmosfer hunian yang tenang dengan rumah-rumah di desain tanpa pagar, pedestrian pathway yang luas serta row jalan dengan lebar mencapai 11 m.
Terletak tepat dijantung Segitiga Emas (Depok – Cibubur – Cibinong), Cordova Residence memiliki 2 akses langsung menuju jalan utama, yakni Jl. Tol Iskandar (melalui Jl. H. Dimun) dan Jl. Raya Bogor (on street dengan jalan utama). Berada sekitar 500 meter dari rencana Terminal Terpadu Jati Jajar. Lokasi Cordova Residence juga tak jauh dari 2 pintu tol, yakni pintu Tol Cimanggis dan pintu Tol Cisalak.
Edisi perdana, perumahan ini dibanderol dengan harga Rp 298 juta dan prediksi trend kenaikan harga akan mencapai lebih dari 20% dalam kurun waktu ½ tahun sejak pertama kali diperkenalkan, Agustus 2015 lalu. Sementara pembangunan unit-unit perumahan tahap 1 hingga 4 akan dimulai November 2015 mendatang.
“Dengan pricing yang kompetitif, lokasi yang prima serta fasilitas penunjang yang baik, kami optimis, Cordova Residence dapat menyerap besarnya permintaan pasar menengah ke bawah untuk hunian tapak di wilayah Depok,” tutup Bayu.