PropertiTerkini.com, (JAKARTA) — Membeli rumah pertama menjadi salah satu tantangan terbesar bagi generasi sandwich di era modern ini.
Di satu sisi, mereka harus memenuhi kebutuhan keluarga, baik untuk orang tua maupun anak-anak, sementara di sisi lain, mereka juga ingin meraih kemandirian finansial dengan memiliki properti sendiri.
Baca Juga: Rahasia Sukses Generasi Sandwich Miliki Rumah Pertama di 2025
Tingginya harga rumah, tekanan sosial, hingga penghasilan yang sering kali habis untuk tanggungan keluarga membuat banyak generasi sandwich merasa impian memiliki rumah semakin jauh dari jangkauan.
Ditambah lagi, gaya hidup konsumtif dan tren FOMO (fear of missing out) kerap membuat mereka sulit fokus pada prioritas utama.
Kondisi ini diperparah dengan minimnya literasi keuangan di kalangan generasi muda, yang sering kali menghambat langkah mereka dalam merencanakan pembelian rumah.
Baca Juga: 7 Alasan Utama Membangun Rumah Pasif, Keputusan Cerdas dan Menguntungkan
Namun, dengan strategi finansial yang tepat, generasi sandwich masih memiliki peluang besar untuk mewujudkan impian memiliki rumah pertama, sekaligus menjaga tanggung jawab mereka kepada keluarga.
Berikut adalah 5 strategi finansial yang relevan bagi generasi sandwich untuk mengumpulkan uang muka beli rumah pertama:
[Artikel ini merupakan ringkasan dari artikel sebelumnya, baca di sini!]
1. Gunakan Rumus 3×3 untuk Keuangan yang Sehat
Certified Financial Planner, Nadia Harsya merekomendasikan rumus 3×3 sebagai panduan sederhana namun efektif, yaitu:
- Alokasikan 30% dari harga rumah sebagai uang muka (DP).
- Pastikan cicilan bulanan tidak melebihi sepertiga dari penghasilan bulanan.
- Total pinjaman ke bank tidak boleh lebih besar dari tiga kali pendapatan tahunan.
Baca Juga: Rumah Tahan Gempa: 7 Hal Ini Wajib Dicek Pada Kondisi Rumah Anda
Rumus ini membantu memastikan anggaran tetap terkontrol sehingga tidak membebani kebutuhan sehari-hari.
2. Bangun Kebiasaan Menabung Sejak Dini
Meskipun jumlah yang ditabung kecil, konsistensi adalah kunci. Bagi generasi sandwich yang memiliki penghasilan terbatas, penting untuk memulai kebiasaan menabung tanpa menunda.
Ini bisa dilakukan dengan cara otomatisasi tabungan melalui sistem debit langsung dari rekening gaji atau aplikasi keuangan.
3. Hindari FOMO dan Konsumtivisme
Nadia Harsya juga menekankan pentingnya menahan keinginan untuk memenuhi kebutuhan konsumtif atau mengikuti gaya hidup “Fear of Missing Out” (FOMO).
Baca Juga: Supaya Awet, Begini Cara Tepat Menggunakan Mesin Cuci Front Loading
Fokus pada prioritas kebutuhan dasar, seperti kepemilikan rumah, jauh lebih penting daripada membeli barang atau pengalaman yang hanya memuaskan sesaat.
4. Cari Penghasilan Tambahan
Sementara Almira Bastari, Penulis buku Home Sweet Loan, menyarankan generasi sandwich untuk memanfaatkan waktu luang untuk mencari pendapatan sampingan. Beberapa cara melakukannya meliputi:
- Memanfaatkan waktu luang dengan produktif, bisa juga dengan menjual produk atau jasa kecil-kecilan.
- Mengikuti kursus keterampilan untuk meningkatkan daya saing.
- Bergabung dengan platform freelance atau pekerjaan paruh waktu.
Baca Juga: Adopsi Hewan Peliharaan di Rumah? Pakai Cara Ini Supaya Rumah Bersih dan Sehat
Pendapatan tambahan ini bisa dialokasikan sepenuhnya untuk tabungan uang muka.
5. Gunakan Alat Perencanaan Keuangan Digital
Memanfaatkan teknologi, seperti aplikasi Pinhome, dapat membantu generasi sandwich menyusun anggaran secara terstruktur.
Baca Juga: Cara Praktis Cegah Invasi Semut di Rumah, Lakukan Ini!
Fitur seperti Dream House Budget Planner memungkinkan pengguna untuk menghitung target tabungan, simulasi KPR, dan mencari properti yang sesuai dengan anggaran.
Aplikasi ini membantu pengguna menetapkan langkah-langkah yang konkret dan realistis menuju kepemilikan rumah.
Dengan menerapkan strategi ini, generasi sandwich dapat lebih optimis dalam mencapai target finansial mereka, meskipun di tengah tantangan tanggung jawab ganda. Anda ingin mengembangkan lebih jauh salah satu dari strategi ini?
Baca Juga: Toilet G2RT: Inovasi Toilet Canggih Tanpa Saluran Pembuangan, Mampu Olah Limbah Menjadi Kompos Bebas Patogen
Sekadar informasi, generasi sandwich adalah kelompok individu yang berada di tengah tanggung jawab finansial, mendukung orang tua di usia senja sekaligus membesarkan anak-anak mereka sendiri. Sebagian besar dari mereka adalah generasi Milenial dan Gen Z.
Baca berita lainnya di GoogleNews
———
KONTAK REDAKSI:
Telepon: 021-87971014
Ponsel: 0813 8225 4684
Email Redaksi: [email protected]
Email Iklan: [email protected]