Pintu Baja Fortress, Canggih untuk Keamanan Rumah Maksimal
Tuesday, June 24, 2025
Pintu Baja Fortress, Canggih untuk Keamanan Rumah Maksimal

BERITA TERKAIT

Mesin Cuci Sharp Terbaru

Gedung Permata Bank di Bintaro Raih Sertifikat Green Building dari GBCI

Langkah-langkah ini berhasil menurunkan konsumsi air di 12 kantor utama menjadi 49.169 m³ pada tahun 2024—turun 43,32% dari tahun sebelumnya (2023).

PropertiTerkini.com, (BINTARO) — Gedung Permata Bank di kawasan Bintaro Sektor 7 resmi meraih sertifikat Greenship Existing Building level Gold dari Green Building Council Indonesia (GBCI).

Sertifikasi ini bukan hanya menjadi pencapaian prestisius, tetapi juga menegaskan komitmen Permata Bank dalam menerapkan praktik ramah lingkungan dan berkelanjutan secara nyata dan konsisten.

Baca Juga: Sertifikasi WELL Platinum Pertama di Indonesia Diraih Kantor JLL Indonesia

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal GBCI, Iparman Oesman, kepada Direktur Keuangan dan Unit Usaha Syariah Permata Bank, Rudy Basyir Ahmad, disaksikan oleh Chief of Corporate Affairs & Sustainability Permata Bank, Katharine Grace, di Bintaro, Tangsel, pada Rabu, 28 Mei 2025 lalu.

“Pencapaian ini merupakan bukti atas kepedulian bank terhadap lingkungan dan keberlanjutan. Kami akan terus meningkatkan kesadaran dan aksi nyata terhadap lingkungan, serta memperkuat pelaksanaan inisiatif keberlanjutan di seluruh area operasional kami,” ujar Rudy Basyir Ahmad, Direktur Keuangan & Unit Usaha Syariah Permata Bank melalui keterangan resmi Permata Bank.

Inovasi Hijau Gedung Permata Bank di Tengah Perbankan Modern

Sertifikasi Greenship Existing Building dari GBCI diberikan kepada gedung yang telah menunjukkan keberhasilan dalam pengelolaan energi, konservasi air, dan program keberlanjutan lainnya.

Baca Juga: Gedung Menara Astra: Ikon Perkantoran Modern yang Ramah Lingkungan dan Inklusif

Gedung Permata Bank Sektor 7 Bintaro berhasil memenuhi standar ini melalui berbagai langkah konkret, seperti:

  • Penggunaan panel surya untuk mengurangi konsumsi energi
  • Sistem daur ulang air untuk efisiensi penggunaan air
  • Kampanye internal yang mendorong perilaku ramah lingkungan di antara karyawan

Langkah-langkah ini berhasil menurunkan konsumsi air di 12 kantor utama menjadi 49.169 m³ pada tahun 2024—turun 43,32% dari tahun sebelumnya (2023).

Selain itu, pemasangan sistem panel surya menghasilkan penghematan energi sebesar 215,08 Gigajoule (GJ), sehingga total konsumsi listrik pada tahun 2024 tercatat sebesar 102.574,92 GJ.

Menurut Iparman Oesman, Sekretaris Jenderal GBCI, sertifikasi ini adalah bukti nyata bahwa praktik operasional perbankan dapat berjalan seiring dengan prinsip keberlanjutan.

Baca Juga: 5 Keunggulan Gardenia Square Paramount Petals, Ruko Komersial Terbaru yang Bikin Cuan di 2025

“Komitmen Permata Bank menunjukkan bahwa transisi menuju bangunan hijau merupakan tanggung jawab bersama lintas sektor,” katanya.

Positif untuk Lingkungan dan Karyawan

Gedung ramah lingkungan bukan hanya berdampak pada efisiensi operasional, tetapi juga meningkatkan kenyamanan kerja dan memperkuat citra institusi keuangan yang peduli terhadap masa depan.

Hal ini ditegaskan oleh Katharine Grace, Chief of Corporate Affairs & Sustainability Permata Bank, yang menyampaikan bahwa Permata Bank menjadi bank pertama di kawasan Bintaro yang memiliki gedung perkantoran dengan standar green building.

“Kami bangga atas pencapaian ini. Solusi berkelanjutan ini tidak hanya memberikan nilai tambah bagi karyawan dan nasabah, tetapi juga berkontribusi nyata terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Grace.

Baca Juga: MP TREE-Pohon Cair Mikroalga: Inovasi Semen Merah Putih Serap Karbon Dioksida 50 Kali Lebih Efektif

gedung permata bank bintaro, greenship existing building, gedung ramah lingkungan
[Kiri-kanan]: Yadi Krisnadi, Chairman & Advisor Ecobuild Indonesia; Katharine Grace, Chief of Corporate Affairs & Sustainability Permata Bank; Rudy Basyir Ahmad, Direktur Keuangan dan Unit Usaha Syariah Permata Bank; dan Iparman Oesman, Sekretaris Jenderal Green Building Council Indonesia, di depan kantor Permata Bank Bintaro, Tangerang Selatan. (Foto: Dok. Permata Bank)
Sebagai bagian dari pendekatan strategis, Permata Bank juga telah memperbarui kerangka kerja keberlanjutan dengan fokus pada pengurangan emisi, pembiayaan hijau, pengelolaan risiko iklim, dan pemberdayaan masyarakat.

Upaya ini sejalan dengan komitmen pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin 7 (Energi Bersih), 12 (Konsumsi Bertanggung Jawab), 13 (Perubahan Iklim), dan 15 (Ekosistem Daratan).

Atas langkah-langkah progresif ini, Permata Bank tidak hanya membuktikan diri sebagai lembaga keuangan yang inovatif, tetapi juga sebagai agen perubahan yang memberi dampak positif dalam menghadapi krisis iklim dan transformasi keberlanjutan.

Baca Juga: Enchanté Résidence BSD City Tahap 3 Resmi Diluncurkan: 17 Unit Eksklusif Bernilai Investasi Tinggi

”Solusi berkelanjutan ini tidak hanya memberikan nilai tambah bagi karyawan dan nasabah, tetapi juga berkontribusi nyata terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Grace.

***
Baca berita lainnya di GoogleNews

———
KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0821 2543 0279
Email Redaksi: redaksi@propertiterkini.com
Email Iklan: iklan@propertiterkini.com

*** Baca berita lainnya di GoogleNews
——— KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0821 2543 0279
Email Redaksi: redaksi@propertiterkini.com
Email Iklan: iklan@propertiterkini.com
Mesin Cuci Sharp Terbaru

BERITA TERBARU

Demo Half Page