PropertiTerkini.com, (SURABAYA) — Semen Hijau dan Beton Modular menjadi fokus utama Semen Merah Putih dan anak perusahaannya, Beton Merah Putih, dalam upaya mendorong adopsi material ramah lingkungan di industri konstruksi nasional.
Langkah ini merupakan penegasan komitmen perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan.
Sosialisasi dua inovasi ramah lingkungan ini dilakukan dalam seminar AP3I (Asosiasi Perusahaan Pracetak dan Prategang Indonesia) pada event IndoBuildTech 2025 di Surabaya.
Seminar yang diselenggarakan di Grand City Convex, Surabaya, pada 17–21 September 2025, menjadi wadah bagi Semen Merah Putih dan Beton Merah Putih untuk menjelaskan bagaimana penggunaan produk berkelanjutan seperti Semen Hijau dan Beton Modular relevan diterapkan dalam berbagai proyek konstruksi di Indonesia.
Acara yang dibuka resmi oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, ini bertujuan memberikan solusi untuk kebutuhan proyek konstruksi bangunan dan infrastruktur.
Sosialisasi ini juga secara khusus mendukung Peraturan Menteri PUPR Nomor 9 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Konstruksi Berkelanjutan.
Baca Juga: Semen Merah Putih Ungkap Terobosan Microalgae, Solusi Cepat Atasi Emisi Karbon Pembangunan
Peraturan tersebut mendorong pelaku industri untuk beralih pada praktik yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Inovasi Flexiplus, Semen Hidraulis “Semen Hijau” Unggulan
Meningkatnya kesadaran akan dampak lingkungan dari pembangunan mendorong industri konstruksi memilih material yang tak hanya kuat, tetapi juga mendukung kelestarian alam.
Semen Merah Putih menjawab kebutuhan ini dengan memperkenalkan produk inovatif yang membantu menurunkan emisi karbon sambil tetap menjaga kualitas konstruksi.
Salah satu produk unggulannya adalah Flexiplus. Semen hidraulis ini dikenal sebagai “Semen Hijau” karena memiliki kandungan yang mampu mengurangi emisi karbon, menjadikannya pilihan ideal untuk proyek yang mengutamakan keberlanjutan.
Flexiplus dirancang untuk beragam aplikasi, seperti:
- Fondasi
- Struktur bawah tanah
- Elemen pracetak
Selain ramah lingkungan, Flexiplus juga unggul karena memiliki ketahanan tinggi dan dapat mengurangi penyusutan, yang sering menjadi tantangan pada konstruksi tradisional.
Syarif Hidayat, Head of Technical Marketing Semen Merah Putih, menekankan pentingnya edukasi ini. “Sosialisasi penggunaan material yang lebih ramah lingkungan adalah kunci agar pelaku konstruksi memahami dampak positifnya, baik bagi kualitas bangunan maupun bagi lingkungan,” kata Syarif.
Ia menambahkan, Semen Hijau Flexiplus adalah wujud nyata komitmen perusahaan untuk menghadirkan solusi yang tidak hanya kuat dan berkualitas, tetapi juga lebih ramah lingkungan.
Baca Juga: Grand Sungkono Lagoon Tunjuk Travelio Jadi Mitra Resmi, Pemilik Unit Untung Maksimal
“Kami ingin para pelaku konstruksi memiliki keyakinan bahwa mereka dapat membangun dengan cara yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan,” ujarnya.
Beton Modular, Solusi Efisien Minim Limbah
Selain Semen Hijau, Beton Merah Putih—anak perusahaan Semen Merah Putih—mensosialisasikan Beton Modular.
Beton Modular menawarkan metode konstruksi pracetak yang lebih efisien, mampu meminimalkan limbah, dan mempercepat penyelesaian proyek.
Pendekatan ini secara signifikan mengurangi gangguan di lokasi pembangunan dan menghasilkan penghematan biaya yang signifikan.
Akhmad Syamsudin, Direktur Komersial Beton Merah Putih, menyampaikan bahwa modularisasi merupakan bagian dari upaya keberlanjutan.
Baca Juga: Citadines Antasari Jakarta Resmi Dibuka: 175 Unit Hunian Modern Tawarkan Konsep One Stop Living
“Modularisasi dalam konstruksi bukan hanya soal efisiensi waktu, tetapi juga cara kita mengurangi dampak lingkungan. Harapannya semakin banyak proyek di Indonesia yang mulai mengadopsi pendekatan ini agar pembangunan lebih berkelanjutan,” ungkapnya.
Komitmen Transformasi Industri Konstruksi Berkelanjutan
Semen Merah Putih dan Beton Merah Putih secara aktif mengedukasi pasar melalui berbagai forum industri, pameran, dan diskusi teknis.
Tujuannya adalah agar pelaku konstruksi lebih memahami manfaat material ramah lingkungan yang dapat meningkatkan kualitas hasil pembangunan sekaligus efisien dalam jangka panjang.
Baca Juga: Purbaya Janjikan Dukungan Pembiayaan di Sektor Perumahan

Inisiatif ini sejalan dengan arah pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045, di mana infrastruktur modern, kuat, dan bertanggung jawab merupakan pilar penting bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Partisipasi perusahaan di seminar IndoBuildTech 2025, yang merupakan ajang strategis bagi pemangku kepentingan industri, membuktikan komitmen nyata untuk mendorong transformasi industri konstruksi ke arah yang lebih hijau, efisien, dan berkelanjutan.
Melalui sosialisasi “Semen Hijau” dan “Beton Modular”, perusahaan menunjukkan bahwa inovasi mampu menjawab kebutuhan efisiensi sekaligus mendukung terwujudnya infrastruktur yang tangguh dan berdaya guna untuk masa depan.
Diharapkan, pemahaman yang lebih luas mengenai pentingnya material ramah lingkungan ini akan mendorong lebih banyak proyek mengadopsi pendekatan tersebut demi terciptanya infrastruktur yang tahan lama, aman, dan bermanfaat jangka panjang bagi masyarakat.
***
Untuk berita santai yang tak kalah seru, mampir juga ke: PropertiPlus.com