PropertiTerkini.com, (PEKANBARU ) — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kini tengah mendorong pembangunan rumah susun (rusun) untuk mahasiswa di daerah-daerah. Salah satunya adalah rusun yang dibangun di lingkungan Kompleks Kampus Universitas Muhammdiyah Riau (UMRI). Kementerian PUPR dalam hal ini menggandeng pihak kampus agar dapat disediakan lahan untuk lokasi pembangunan rusun untuk mahasiswa yang berkuliah di kampus tersebut.
Menurut Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto di Jakarta, Minggu (15/10/2023), selain menjadi tempat tinggal yang layak, rusun yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung diharapkan juga mampu mendukung kualitas pendidikan dan melatih generasi muda tinggal di hunian vertikal.
“Kami ingin pembangunan rusun mahasiswa ini bisa mendorong semangat mahasiswa untuk giat belajar menuntut ilmu dibangku kuliah. Sebab, mereka bisa tinggal di hunian yang nyaman dan pihak perguruan tinggi juga bisa mengelolanya dengan baik,” ujar Iwan.
Sementara itu Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera III Direktorat Jenderal Perumahan, Zubaidi mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak kampus UMRI dan mendukung penuh pembangunan rusun ini. “Kami harap para mahasiswa yang tinggal di rusun ini bisa merawat dan menjaga rusun ini dengan baik,” ujar Zubaidi.
Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Riau, Oktavianus Siahaan mengatakan lokasi pembangunan Rusun Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) berada Kota Pekanbaru. Saat ini bangunan setinggi tiga lantai dan memiliki unit hunian tipe 24 sebanyak 43 unit itu masih dalam tahap proses penyelesaian akhir.
Dana pembangunan rusun mahasiswa UMRI menggunakan dana APBN tahun 2022 hingga 2023. Adapun Kontraktor Pelaksananya adalah PT Murda Jaya Abadi dan Konsultan MK PT Surya Cipta Engineering KSO CV Duta Prima Consultant.
“Kami berharap proses pembangunan Rusun diperkirakan selesai dalam jangka waktu sekitar 300 hari dan ditargetkan selesai bulan November mendatang,” ujar Oktavianus.
*** Baca berita lainnya di GoogleNews