Pintu Baja Fortress, Canggih untuk Keamanan Rumah Maksimal
Friday, July 18, 2025
Pintu Baja Fortress, Canggih untuk Keamanan Rumah Maksimal

BERITA TERKAIT

ICBT 2025: Pameran Teknologi Pemeliharaan Fasilitas, Smart Building, dan Sustainability

Tingkatkan Mutu Bantuan PSU, Kementerian PUPR Siap Terapkan SMM ISO 9001:2015

Penerapan SMM ISO 9001:2015 diharapkan dapat menjadi wadah untuk mewujudkan prinsip kerja 7T.

PropertiTerkini.com, (JAKARTA) — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan akan berupaya menerapkan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2015 dalam penetapan lokasi bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) perumahan bersubsidi di Indonesia.

Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menjamin kualitas hasil pembangunan PSU perumahan bagi masyarakat.

Baca Juga: Bantuan PSU, Pemberi Semangat Para Pengembang Rumah Subsidi

“Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR saat ini sedang mengarahkan penerapan Sistem Manajemen Mutu sesuai SNI ISO 9001:2015 dalam penetapan bantuan PSU perumahan bersubsidi di Indonesia,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, saat membuka kegiatan Sosialisasi Penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2015 dalam penetapan lokasi PSU di Jakarta, Senin (12/6/2023).

SMM, lanjut Iwan, sangat diperlukan guna memastikan sebuah organisasi dapat berjalan dengan efektif dan efisien serta mendukung kredibilitas kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan dengan pengendalian sistem mutu organisasi sesuai dengan tujuan akhir yang diharapkan.

Ke depannya, implementasi SMM harus dilakukan secara konsisten dan dengan penuh komitmen oleh setiap pelaksana di lingkungan organisasi. Selain itu, penerapan SMM perlu diawasi dan diaudit secara berkala.

Baca Juga: Keren, Ada Rumah Subsidi Siap Huni dalam Cluster di Grand Cikarang City 2

Pelaksanaan sosialisasi ini merupakan langkah awal bagi kami untuk lebih meningkatkan pelayanan publik dan menjamin kualitas hasil pembangunan PSU.

Sedangkan keberhasilan implementasi manajemen mutu ini sangat tergantung dengan komitmen seluruh pelaksana baik yang berada di pusat maupun di Balai P2P di daerah yang didukung oleh pemangku kepentingan bidang perumahan.

Direktorat Jenderal Perumahan, saat ini sedang mengarahkan penerapan SMM sesuai SNI ISO 9001:2015 untuk mempermudah dan menyeragamkan tata cara pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi.

Baca Juga: Keren, Ada Rumah Subsidi Siap Huni dalam Cluster di Grand Cikarang City 2

Saat ini juga tengah diuji coba penerapannya dalam menjalankan tugas fungsi Direktorat Rumah Umum dan Komersial pada pelaksanaan penetapan lokasi bantuan PSU perumahan.

“Penerapan SMM dalam proses penetapan lokasi Bantuan PSU Perumahan dilaksanakan sebagai upaya mitigasi risiko, penertiban tata kelola administrasi, dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan menjamin kualitas hasil pembangunan PSU perumahan,” kata Iwan.

Penerapan SMM ISO 9001:2015 diharapkan dapat menjadi wadah untuk mewujudkan prinsip kerja 7T, yaitu Tepat Waktu, Tepat Mutu, Tepat Biaya, Tepat Administrasi, Tepat Manfaat, Tanpa Temuan, dan Tanpa Pengaduan.

Baca Juga: Dongkrak Perumahan Subsidi, Kementerian PUPR Gandeng Perbankan Syariah

Dia berharapkan pelayanan kepada masyarakat bisa transparan dan hasil pembangunan PSU berkualitas.

Direktur RUK Direktorat Jenderal Perumahan, Ir Fitrah Nur mengatakan, bantuan PSU perumahan diusulkan dan dilaksanakan oleh pengembang perumahan kepada Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR.

Adapun hasil pembangunannya akan dimanfaatkan oleh MBR guna menjamin lingkungan perumahan yang baik dan berkualitas. Dalam proses ini nanti akan dilaksanakan penjaminan mutu yang harus berjalan konsisten, sehingga kepuasan pelayanan dan sasaran mutu dapat terjamin dengan baik.

Baca Juga: Kementerian PUPR Ajak Pengembang Investasi Perumahan di IKN

Adanya penerapan SMM dalam proses penetapan lokasi bantuan PSU perumahan, maka dokumen-dokumen dalam setiap tahapan pelaksanaan penetapan lokasi harus terekam dan terdokumentasi dengan baik.

Hal tersebut juga merupakan salah satu bentuk transparansi pelayanan publik dan penjaminan mutu pelayanan bagi pemangku kepentingan bidang perumahan di Indonesia.

“Kami juga berharap para pengembang perumahan bisa memberikan dukungan terhadap proses pelaksanaan SMM ISO 9001:2015 ini,” harapnya.

Baca Juga: Raffi Ahmad dan Kaesang Pangarep Bangun Fasilitas Kuliner Nusantara dan UMKM Terbesar di BSD City

Pada kegiatan tersebut juga diserahkan Panduan Penyelenggaraan Sistem Manajemen Mutu oleh Direktur Jenderal Perumahan kepada perwakilan Kepala Balai P2P yakni Kepala Balai BP2P Jawa III, Kepala BP2P Papua I, Kepala BP2P Sumatera V dan Kepala BP2P Sumatera III.

*** Baca berita lainnya di GoogleNews
——— KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0821 2543 0279
Email Redaksi: redaksi@propertiterkini.com
Email Iklan: iklan@propertiterkini.com
ICBT 2025: Pameran Teknologi Pemeliharaan Fasilitas, Smart Building, dan Sustainability

BERITA TERBARU

Demo Half Page