PropertiTerkini.com, (MUARO JAMBI) — Progres fisik pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino-Jambi, hingga kini telah mencapai sebesar 77%. Kementerian PUPR targetkan rampung pada awal 2025.
“Saat ini progres fisik keseluruhan dari Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino mencapai 77%,” kata Direktur Jalan Bebas Hambatan, Direktorat Jenderal Bina Marga, Triono Junoasmono menerangkan, dikutip dari keterangan Kementerian PUPR, Jumat (19/4/2024).
Baca Juga: Pembangunan Akses Langsung OCBD ke Tol BORR Masuki Tahap Akhir
Pekerjaan jalan bebas hambatan ini terbagi menjadi 3 paket. Paket 1 dibangun sepanjang 7,6 km dengan nilai kontrak Rp1,6 triliun.
Saat ini progress fisiknya telah mencapai 83,85%, dengan penyedia jasa PT Adhi Karya – PT. Waskita Karya – PT. Jaya Konstruksi (KSO).
Sementara, paket 2 sepanjang 11 km dengan nilai kontrak Rp1,3 triliun. Progres fisiknya saat ini adalah 81,43% dengan penyedia jasa PT PP – PT Nindya Karya (KSO).
Untuk paket 3 dibangun sepanjang 15,47 km dengan nilai kontrak Rp2,7 triliun. Saat ini progres fisiknya 72,71% dengan penyedia jasanya adalah KSO PT Hutama Karya – PT Wijaya Karya – PT Brantas Abipraya.
Baca Juga: Tol Bocimi Ruas Cigombong-Cibadak Difungsikan Kembali, Mulai Kamis, 11 April 2024
Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino-Jambi Rampung 2025
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono saat melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sumatera Selatan juga meninjau konstruksi Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino sepanjang 33 km yang berada di Kabupaten Muaro Jambi.
Basuki berterimakasih kepada seluruh penyedia jasa/kontraktor yang melaksanakan pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino dengan baik, sehingga dapat selesai sesuai target.
“Saya kira kualitas pekerjaannya sudah bagus, sudah hijau dan rapi. Tolong dipertahankan dan diawasi betul hingga target penyelesaian pada Awal 2025. Saya melihat tidak ada isu atau kendala yang berarti,” kata Basuki di Muaro Jambi, Kamis (18/4/2024).
Baca Juga: Jalan Pansela Jawa Menjadi Alternatif Mudik Lebaran 2024
Basuki mengungkapkan, pada Rabu mendatang, akan dilakukan penandatanganan PPJT. Dengan demikian, di Mei 2024 mendatang, pengerjaan konstruksinya sudah bisa dilakukan.
Termasuk, lanjut Basuki, Betung ke Bayung Lencir (Seksi 1 – Seksi 2) sepanjang 118 km, dan dari Tempino ke Jambi/Simpang Ness (Seksi 4) sepanjang 19 km.
“Insya Allah Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino-Simpang Ness/Kota Jambi dengan panjang 52 km sudah bisa operasional pada Kuartal Pertama 2025,” jelas Menteri Basuki.
Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino adalah Seksi 3 yang merupakan Dukungan Konstruksi (Dukon) Pemerintah terhadap Ruas Jalan Tol Betung-Tempino-Jambi yang melintasi Provinsi Sumsel dan Jambi.
Sementara, untuk Seksi lainnya pada ruas tersebut, dibangun melalui skema Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU).
Baca Juga: Momentum PPN DTP, CHL Group Pasarkan Hunian Berkonsep Biophilic di BIO District
Dengan Pembiayaan Berkala Berbasis Layanan (PBBL) PT Hutama Karya (Persero) sepanjang 136,6 km.
Terbagi pada Seksi 1 Betung-Tungkal Jaya, Seksi 2 Tungkal Jaya-Bayung Lencir, dan Seksi 4 Tempino-Jambi/Simpang Ness.
Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S Atmawidjaja.
Baca Juga: Pembangunan Infrastruktur Rusun di IKN Tetap Berjalan, Siap Digunakan Saat HUT RI Agustus 2024
Juga hadir, Direktur Jalan Bebas Hambatan, Triono Junoasmono, dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel, Hardy Siahaan serta Kepala BPJN Jambi, Ibnu Kurniawan.
Baca berita lainnya di GoogleNews