PropertiTerkini.com, (JAKARTA) — Apakah Anda salah satu yang termasuk tidak suka mencuci piring? Atau mungkin terlalu sibuk sehingga tidak sempat mencuci piring? Maka, sudah saatnya dishwasher (mesin pencuci piring) ada di dapur rumah Anda!
Pratiwi Lestari, Marketing Executive Bosch Home Appliances Indonesia mengatakan, dishwasher menjadi solusi pekerjaan rumah tangga, khususnya di dapur.
Baca Juga: Sah, Triniti Land Bangun Proyek Baru 246 Hektar di Tanamori, Labuan Bajo
Menurutnya, penggunaan dishwasher membantu mengurangi beban pekerjaan rumah tangga sehingga waktu bisa diefektifkan untuk aktivitas lain.
“Lebih dari itu, dengan dishwasher, satu kepenatan mengenai kebersihan dapur tak perlu lagi dikhawatirkan. Peralatan makan dan masak pun lebih higienis sehingga lebih tenang bersantap di rumah bersama keluarga,” katanya.
Bosch sendiri telah merilis perdana produk dishwasher pada 1964. Berlandas pengalaman nyaris enam dekade tersebut, Bosch memberi 6 alasan mengapa setiap dapur perlu mesin pencuci piring;
1. Hemat Nyaris 2 Galon Air
Tahukah Anda, ternyata mencuci piring dengan tangan membutuhkan sekitar 40 liter air. Sementara, menggunakan dishwasher bisa menghemat hingga 33,5 liter air per siklus bilas.
Baca Juga: Gegara Ini, Minat Pembelian Properti Tumbuh Hingga 28 Persen
dibandingkan mencuci piring dengan tangan di bawah air mengalir. Hemat nyaris 2 galon air mineral (per galon berisi 19 liter).
2. Tidak Boros Listrik
Ada anggapan bahwa menggunakan mesin pencuci piring akan boros listrik. Padahal, dishwasher umumnya dirancang hemat energi.
Mesin cuci piring Bosch, misalnya, ternyata hanya membutuhkan sekitar 0,67 kWh per siklus cuci (mode pencucian Eco).
3. Hemat Waktu Setara Liburan 8 Hari Setahun
Anda hanya perlu 15 menit untuk memasukkan/mengeluarkan peralatan makan kotor ke/dari dishwasher. Sebaliknya, dengan jumlah piring kotor yang sama, total waktu yang Anda gunakan mencapai sekitar 60 menit.
Baca Juga: Jababeka Residence Pasarkan HB Signature, Ruko 2 Lantai Untuk Pebisnis Masa Kini
Artinya, Anda menghemat waktu hingga 45 menit per siklus. Alias, 210 jam waktu luang per tahun … atau 8 hari liburan. Lumayan kan, cukup buat road trip keliling Jawa!
4. Bebas Residu Kimia! Lebih dari Bunuh Kuman dan Bakteri
Spons cuci piring bekas pakai merupakan sarang E.coli dan Salmonella – jenis bakteri yang memicu keracunan. Berbeda dengan mencuci piring manual, dishwasher mampu membunuh kuman melalui penggunaan air panas.
Khususnya pada mesin pencuci piring Bosch, fitur HygienePlus-nya berfungsi melakukan pencucian dengan air panas hingga 70 derajat sehingga peralatan makan dan masak Anda lebih higienis.
Baca Juga: Hadirkan Kompetisi Gim di MOI, Sharp Buktikan Fitur Unggulan Android TV Sharp
“Cocok bagi keluarga dengan anak kecil atau penderita alergi,” tegas Pratiwi.
Bahkan, lanjutnya, bukan hanya membunuh kuman dan bakteri, dishwasher Bosch juga menghilangkan residu kimia dari sabun cuci piring, sehingga lebih bersih dan lebih higienis.
5. Noda Tak Bandel Lagi
Opor menyisakan gumpalan lengket di dasar dan tepian mangkok. Atau, bagi penyuka makanan Italia, wadah bekas membuat lasagna seringkali menyisakan pinggiran keju yang mengeras.
Sudah malas membayangkan episode mencuci piring yang ribet? Nah, dishwasher membantu Anda berdamai dengan noda-noda nakal itu. Pancaran air bertekanan tinggi mampu membersihkan keseluruhan permukaan alat makan, termasuk sudut dan celah yang sulit dijangkau dengan metode cuci piring manual.
6. Momen Berharga Makin Luar Biasa
Betul, masih pandemi. Namun, ketika keluarga harus dan memungkinkan berkumpul, sayang dong jika waktunya terbuang untuk mencuci piring.
Baca Juga: Metland Raih Penghargaan Pengembang Terbaik 2021
Eh, tidak sopan juga meminta tamu (apalagi mertua) yang melakukannya. Dengan adanya dishwasher, Anda bisa lebih fokus menikmati momen kumpul bersama orang-orang terdekat, menjadikan kesempatan itu semakin istimewa.
*** Baca berita lainnya di GoogleNews