PropertiTerkini.com, (JAKARTA) — Museum Seni Modern dan Kontemporer di Nusantara (Museum MACAN) menjalin kerja sama dengan Mowilex sebagai Mitra Cat Resmi Museum.
Kerja sama dengan Mowilex dimulai dengan pembukaan Ruang Seni Anak Komisi UOB Museum MACAN Theresia Agustina Sitompul: Kembara Biru pada April 2022 lalu, dimana seluruh ruangan dicat dengan warna Deep Blue Sea (2B-5C45) dari Mowilex agar menyerupai langit biru di angkasa.
Baca Juga: PropertyGuru Indonesia Property Awards ke-8 Perluas Kategori Penghargaan 2022
Sementara untuk pameran POSE yang dibuka pada tanggal 30 April 2022, warna Olive Hills (9A-3B2) yang keemasan digunakan untuk dinding utama pameran yang menonjolkan tiga lukisan karya S. Sudjojono.
Aaron Seeto, Direktur, Museum MACAN mengatakan, proses perancangan pameran adalah elemen yang paling mendasar dalam menyampaikan pesan dari pameran itu sendiri.
“Kami sangat bangga bekerjasama dengan Mowilex, terlebih karena kami berbagi nilai yang serupa mengenai kekuatan seni dan pentingnya membawa kreativitas dalam setiap aspek kehidupan,” katanya di Jakarta, Kamis (13/5/2022).
Baca Juga: Begini Penampakan Rumah Khusus Korban Bencana Badai di Lembata dan Adonara
Melalui kerja sama ini, lanjutnya, para desainer pameran dan perupa yang terlibat memiliki akses terhadap rangkaian produk cat Mowilex dan juga keahlian mereka.
“Hal ini memberikan kami keleluasaan untuk bereksperimen dalam merancang pameran, serta memastikan karya para perupa ditampilkan dengan suasana yang optimal,” lanjutnya.
Sementara Anna Yesito Wibowo, Chief Marketing Officer, Mowilex, menambahkan, Mowilex menyambut dengan baik kerja sama eksklusif dengan Museum MACAN dan menjadi Mitra Cat Resmi Museum MACAN.
Baca Juga: Rice Cooker Donabe PRC 1201Y, Masak Nasi Sepulen Nasi Jepang
“Penggunaan cat dekoratif interior Mowilex di area museum, kami nilai sangat tepat dikarenakan formula Mowilex yang ramah lingkungan. Cat Mowilex berbahan dasar air dan tidak mengandung bahan logam berbahaya,” ungkapnya.
Keunggulan cat Mowilex tersebut, menurut Anna, tentunya sangat aman, apalagi untuk digunakan pada ruangan anak, karena Mowilex memiliki zero VOC (Volatile Organic Compound).
“Artinya nyaris tidak ada residu yang menguap di dalam ruangan,” imbuhnya.
Pameran
Adapun pengumuman kerja sama ini dilakukan bersamaan dengan press walkthrough untuk POSE, sekaligus pengumuman kerja sama dengan Museum Seni Rupa dan Keramik (MSRK).
POSE adalah pameran yang diambil dari nama lukisan S. Sudjojono dari tahun 1975, yang menampilkan pengamatan kritis atas pergelaran kelas sosial, tuntutan akan kenyamanan hidup dari golongan elite akibat pergeseran kuasa negara, keterhubungan pasar, dan budaya konsumerisme.
Baca Juga: Properti di Makassar Tumbuh Kian Dinamis
Sejumlah karya bersejarah yang penting dari koleksi Museum Seni Rupa Keramik (MSRK) turut ditampilkan dalam pameran ini, termasuk Maka lahirlah angkatan ‘66 (1966) karya S. Sudjojono. Karya ini berkaitan dengan demonstrasi mahasiswa yang menandai lahirnya masa Orde Baru.
Pameran ini juga menampilkan Tulisan Putih (1972) karya A. D. Pirous, salah satu pemenang pameran besar seni lukis Indonesia pada tahun 1974, yang menandai peristiwa ‘Desember Hitam’ dan awal mula Gerakan Seni Rupa Baru.
Pameran ini juga menampilkan sejumlah karya dari koleksi Museum MACAN oleh perupa yang mengamati perubahan dan pergeseran sosial di masyarakat; dari Jepang, Cina, Amerika Serikat, dan Britania Raya, serta menampilkan karya dari A. D. Pirous, Ahmad Sadali, But Muchtar, Damien Hirst, David LaChapelle, I Nyoman Masriadi, Jeff Koons, Keith Haring, Liu Ye, Richard Prince, S. Sudjojono, Srihadi Soedarsono, Takashi Murakami, Tang Zhi Gang, Wang Guangyi, Wang Xin, Yue Minjun, dan Yoshitomo Nara.
Baca Juga: Dua Jembatan di Sleman Berhasil Dirampungkan Kementerian PUPR
Untuk mendukung pameran, Museum akan menggelar sejumlah program publik di antaranya wicara seni, sesi mendongeng, dan tur daring.
Wicara seni akan berfokus pada warisan abadi S. Sudjojono pada dunia seni kontemporer Indonesia, sementara pandangan yang lebih luas mengenai sejarah seni rupa modern Indonesia akan dieksplorasi pada sesi mendongeng.
Museum MACAN juga akan menyajikan galeri virtual 360° yang dikembangkan melalui kolaborasi dengan Festivo.
Baca Juga: Akuisisi Perusahaan Tbk, Citra Swarna Group Perluas Pasar Properti
Galeri virtual ini hadir sebagai platform untuk membawakan tur daring yang melibatkan siswa, pendidik, dan mitra sekolah, juga publik secara luas.
POSE dibuka untuk publik dari tanggal 30 April-18 September 2022. Pengunjung yang datang ke museum wajib menaati protokol kesehatan yang ketat.
Pameran ini diselenggarakan bekerjasama dengan Museum Seni Rupa dan Keramik (MSRK) dengan dukungan Yayasan Mitra Museum Jakarta.
Baca Juga: Rusus MBR di Gorontalo Siap Ditempati
POSE didukung oleh Mowilex Indonesia sebagai Mitra Cat Resmi Museum dan Festivo sebagai Mitra Virtual Reality.