Pintu Baja Fortress, Canggih untuk Keamanan Rumah Maksimal
Sunday, October 26, 2025
Pintu Baja Fortress, Canggih untuk Keamanan Rumah Maksimal

BERITA TERKAIT

Pameran Teknologi Pendinginan, Ventilasi, Pemanas, dan Efisiensi Energi (Refrigeration & HVAC Indonesia)

Di Pasuruan Menteri PKP Janji Berikan Kuota 5.000 Unit FLPP Tahun 2026

Saat ini penduduk Kabupaten Pasuruan sekitar 1,4 juta jiwa. Sebanyak 151 ribu orang atau 26 ribu keluarga belum punya rumah.

PropertiTerkini.com(PASURUAN) — Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait didampingi Wakil Bupati Pasuruan Shobih Asrori, Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho meninjau Perumahan Bersubsidi Grand Kencana Beji, Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur, Rabu (15/10/2025).

Dalam kesempatan tersebut Maruarar berjanji akan memberikan kuota rumah subsidi untuk Kabupaten Pasuruan pada tahun depan sebanyak 5000 unit.

Baca Juga: Purbaya Janjikan Dukungan Pembiayaan di Sektor Perumahan

”Saya dengar kepala daerahnya, bupati dan wakil bupatinya sangat membantu perumahan. Pengembangnya bagus dan kompak. Banknya termasuk BTN Syariah juga keren, kemudian permintaannya tinggi,” kata Maruarar.

Maruarar berharap agar Pemkab Pasuruan dapat memberikan dukungan penuh bagi pengembang dengan menyiapkan lahan yang bagus dan kemudahan perizinan dalam pembangunan rumah subsidi.

“Terima kasih paling mendalam saya ucapkan kepada Pemkab Pasuruan dukungan perizinan, BTN syariah sebagai perbankan di perumahan ini juga bagus, pengembang terus semangat semakin banyak membangun rumah subsidi yang berkualitas agar rakyat dapat rumah subsidi berkualitas. Saya dorong pengembang lokal semakin banyak agar pertumbuhan ekonomi merata di daerah,” kata Maruarar.

Maruarar juga mengungkapkan tengah memperjuangkan usulan relaksasi atau pemutihan bagi calon debitur KPR yang terhambat skor kredit Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK.

Baca Juga: bTaskee Hadir di OneSmile, Permudah Akses Layanan Rumah Tangga Modern bagi Warga BSD City

“Saya dengar keluhan pengembang begitu termasuk di sini menjadi hambatan dalam pembelian rumah. Masalah jangan berlarut-larut, negara harus memberikan terobosan,” ujar Maruarar.

Sementara itu Wakil Bupati Pasuruan Shobih Asrori mengatakan, saat ini penduduk Kabupaten Pasuruan sekitar 1,4 juta jiwa. Sebanyak 151 ribu orang atau 26 ribu keluarga belum punya rumah.

“Kita sudah lakukan pendataan per desa, kita mengundang desa. Sejauh ini yang kita programkan, antara lain melalui perbaikan rumah yang tidak layak huni, mulai 2019-2025 RTLH sudah sekitar 11 ribu kami perbaiki,” ujar Shobih.

Perumahan Subsidi : Mendukung program dari pemerintah pusat termasuk kebijakan rumah subsidi dengan melaksanakan SKB tiga menteri.(Dok. Kementerian PKP).

Shobih menambahkan, selalu mendukung program dari pemerintah pusat termasuk kebijakan rumah subsidi dengan melaksanakan SKB tiga menteri untuk memberikan pembebasan biaya BPHTB dan PBG serta mempercepat perizinan PBG untuk MBR.

Baca Juga: Gedung Kampus Universitas Ciputra Jakarta Tuntas Topping Off, Hadirkan Beasiswa Multiple Intelligence

“Di Pasuruan sudah ada 157 perumahan, dengan 111 pengembang, yang sebagian besar di bagian wilayah barat Pasuruan, di antaranya adalah 77 perumahan MBR,” kata Shobih.

***
Untuk berita santai yang tak kalah serumampir juga kePropertiPlus.com

*** Baca berita lainnya di GoogleNews
——— KONTAK REDAKSI:
Telepon/WA: 0821 2543 0279
Email Redaksi: redaksi@propertiterkini.com
Email Iklan: iklan@propertiterkini.com
Pameran Teknologi Pendinginan, Ventilasi, Pemanas, dan Efisiensi Energi (Refrigeration & HVAC Indonesia)

BERITA TERBARU

Demo Half Page